Contoh Surat Resign Kerja: Panduan Lengkap Menulis dan Mengajukan Surat Resign
Apakah Anda sedang mencari contoh surat resign kerja yang baik dan benar? Ingin tahu bagaimana cara menulis dan mengajukan surat resign yang efektif? Di sini, kami akan memberikan panduan lengkap untuk membuat surat resign yang profesional dan memikat. Mulai dari pengertian dan tujuan surat resign kerja, alasan dan motivasi yang kuat, struktur dan format yang tepat, hingga langkah-langkah dalam proses pengajuan dan penyampaian surat resign.
Simak informasi selengkapnya di bawah ini!
Pengertian Surat Resign Kerja
Surat resign kerja adalah surat yang digunakan oleh seorang karyawan untuk mengajukan pengunduran diri dari pekerjaannya. Surat ini berfungsi sebagai pemberitahuan resmi kepada pihak perusahaan mengenai niat karyawan untuk berhenti bekerja.Surat resign kerja memiliki tujuan untuk memberikan informasi kepada perusahaan mengenai alasan pengunduran diri, tanggal pengunduran diri, dan memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk melakukan proses penggantian karyawan yang mengundurkan diri.Surat
resign kerja penting dalam proses pengunduran diri dari pekerjaan karena merupakan bukti tertulis yang resmi dan sah mengenai keputusan karyawan untuk berhenti bekerja. Surat ini juga dapat digunakan sebagai referensi di masa depan jika karyawan membutuhkan surat rekomendasi atau referensi dari perusahaan sebelumnya.Tabel
dibawah ini membandingkan surat resign dengan surat pengunduran diri lainnya:| Surat Resign Kerja | Surat Pengunduran Diri Lainnya ||———————-|——————————-|| Surat resmi dari karyawan kepada perusahaan | Surat resmi dari karyawan kepada pihak terkait || Memberikan informasi mengenai pengunduran diri | Memberikan informasi mengenai pengunduran diri atau pemberitahuan kepergian || Berisi alasan pengunduran diri, tanggal pengunduran diri, dan permintaan cuti | Berisi alasan pengunduran diri dan permintaan cuti (jika ada) || Digunakan dalam proses penggantian karyawan | Digunakan dalam proses penggantian atau pemberitahuan kepergian |Berikut contoh-contoh surat resign kerja yang baik dan benar:
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan] [Tanggal] Kepada Yth, [Nama Atasan/HRD] [Jabatan] [Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : [Nama Lengkap] NIK : [Nomor Induk Karyawan] Jabatan : [Jabatan] Departemen : [Departemen] Dengan ini mengajukan pengunduran diri dari jabatan saya di [Nama Perusahaan].
Pengunduran diri ini mulai efektif pada tanggal [Tanggal Pengunduran Diri]. Saya akan memenuhi semua kewajiban saya yang belum terselesaikan dan siap memberikan bantuan dalam proses pengalihan tugas kepada pengganti saya. Saya mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya selama bekerja di [Nama Perusahaan].
Saya juga ingin menyampaikan apresiasi saya kepada seluruh rekan kerja yang telah bekerja sama dengan saya selama ini. Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih dan mohon maaf atas segala kekurangan yang ada selama saya bekerja di [Nama Perusahaan].
Hormat saya, [Nama Lengkap] [Nomor Telepon] [Alamat Email]
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan] [Tanggal] Kepada Yth, [Nama Atasan/HRD] [Jabatan] [Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] Dengan hormat, Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : [Nama Lengkap] NIK : [Nomor Induk Karyawan] Jabatan : [Jabatan] Departemen : [Departemen] Dengan ini saya ingin mengajukan pengunduran diri dari jabatan saya di [Nama Perusahaan].
Pengunduran diri ini akan mulai efektif pada tanggal [Tanggal Pengunduran Diri]. Saya akan menyelesaikan semua tugas yang masih tertunda dan membantu penggantian saya dengan memberikan panduan dan informasi yang diperlukan. Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya selama bekerja di [Nama Perusahaan].
Saya juga ingin menyampaikan apresiasi saya kepada tim dan rekan kerja yang telah bekerja sama dengan saya selama ini. Saya berharap [Nama Perusahaan] terus berkembang dan sukses di masa depan. Saya juga berharap semoga rekan kerja saya tetap bersemangat dan sukses dalam pekerjaan mereka.
Terima kasih atas perhatian dan pengertiannya. Hormat saya, [Nama Lengkap] [Nomor Telepon] [Alamat Email]
Alasan dan Motivasi Mengajukan Surat Resign Kerja
Pentingnya memiliki alasan yang jelas dalam mengajukan surat resign kerja adalah untuk memberikan penjelasan yang memadai kepada atasan dan perusahaan mengapa kita memutuskan untuk berhenti bekerja. Dengan memiliki alasan yang jelas, kita dapat membangun hubungan yang baik dengan atasan dan juga menjaga reputasi profesional kita.Beberapa
alasan umum yang sering digunakan dalam surat resign kerja antara lain:
1. Peluang karir yang lebih baik
Menjelaskan bahwa kita ingin mencari peluang karir yang lebih baik dan mengembangkan diri di bidang yang lebih sesuai dengan minat dan keahlian kita. Contoh: Saya ingin mencari tantangan baru yang dapat membantu saya mengembangkan keterampilan dan pengetahuan saya dalam bidang pemasaran digital.
2. Alasan pribadi
Menjelaskan bahwa ada situasi pribadi yang mempengaruhi keputusan kita untuk berhenti bekerja. Contoh: Saya perlu fokus pada perawatan keluarga yang membutuhkan perhatian penuh dan tidak dapat diimbangi dengan pekerjaan saat ini.
3. Ketidakcocokan dengan budaya perusahaan
Menjelaskan bahwa kita merasa tidak cocok dengan budaya perusahaan atau nilai-nilai yang dianut oleh perusahaan tersebut. Contoh: Saya merasa bahwa nilai-nilai perusahaan tidak sejalan dengan nilai-nilai pribadi saya, sehingga sulit bagi saya untuk berkontribusi secara maksimal.
4. Masalah dengan manajemen atau rekan kerja
Menjelaskan bahwa ada masalah dengan manajemen atau rekan kerja yang membuat kita merasa tidak nyaman atau sulit untuk bekerja dengan efektif. Contoh: Saya mengalami kesulitan dalam berkomunikasi dengan atasan langsung saya dan merasa bahwa hal ini menghambat kinerja saya.
5. Perubahan dalam kondisi keuangan
Menjelaskan bahwa ada perubahan dalam kondisi keuangan yang mempengaruhi keputusan kita untuk berhenti bekerja. Contoh: Saya perlu mencari pekerjaan yang dapat memberikan penghasilan yang lebih stabil dan memadai untuk memenuhi kebutuhan finansial saya.Dalam menyusun alasan atau motivasi yang kuat dalam surat resign kerja, penting untuk:
- Tetap sopan dan profesional dalam menyampaikan alasan.
- Menyebutkan alasan yang dapat diterima secara umum.
- Menjelaskan secara singkat dan jelas mengapa alasan tersebut mempengaruhi keputusan kita untuk berhenti bekerja.
- Memberikan contoh atau bukti yang mendukung alasan kita.
Berikut adalah contoh-contoh alasan yang dapat digunakan dalam surat resign kerja:
- “Saya ingin mencari tantangan baru yang dapat membantu saya mengembangkan keterampilan dan pengetahuan saya dalam bidang pemasaran digital.”
- “Saya perlu fokus pada perawatan keluarga yang membutuhkan perhatian penuh dan tidak dapat diimbangi dengan pekerjaan saat ini.”
- “Saya merasa bahwa nilai-nilai perusahaan tidak sejalan dengan nilai-nilai pribadi saya, sehingga sulit bagi saya untuk berkontribusi secara maksimal.”
- “Saya mengalami kesulitan dalam berkomunikasi dengan atasan langsung saya dan merasa bahwa hal ini menghambat kinerja saya.”
- “Saya perlu mencari pekerjaan yang dapat memberikan penghasilan yang lebih stabil dan memadai untuk memenuhi kebutuhan finansial saya.”
Tabel berikut membandingkan alasan-alasan yang efektif dan tidak efektif dalam surat resign kerja:
Alasan Efektif | Alasan Tidak Efektif |
---|---|
1. Peluang karir yang lebih baik | 1. Saya bosan dengan pekerjaan ini |
2. Alasan pribadi | 2. Saya tidak suka bos saya |
3. Ketidakcocokan dengan budaya perusahaan | 3. Saya merasa malas bekerja |
4. Masalah dengan manajemen atau rekan kerja | 4. Saya tidak suka jam kerja yang terlalu panjang |
5. Perubahan dalam kondisi keuangan | 5. Saya tidak tahan dengan tekanan kerja |
Dengan menyusun alasan atau motivasi yang kuat dalam surat resign kerja, kita dapat memberikan penjelasan yang memadai kepada atasan dan perusahaan serta menjaga reputasi profesional kita.
Struktur dan Format Surat Resign Kerja
Surat resign kerja memiliki struktur yang harus diikuti agar terlihat profesional dan dapat dipahami dengan jelas oleh pihak yang menerimanya. Berikut adalah rincian struktur yang tepat untuk surat resign kerja:
Tanggal
Tuliskan tanggal pengiriman surat resign kerja di bagian atas surat. Tanggal ini akan menjadi acuan untuk menentukan tenggat waktu pengunduran diri Anda.
Perusahaan
Sertakan nama perusahaan tempat Anda bekerja di bagian penerima surat, biasanya di sebelah kanan atas surat. Pastikan nama perusahaan ditulis dengan benar dan lengkap.
Alamat
Tuliskan alamat lengkap perusahaan di bawah nama perusahaan. Ini termasuk alamat jalan, kota, kode pos, dan negara. Pastikan alamat ditulis dengan benar agar surat dapat dikirim dengan tepat.
Subjek
Gunakan subjek yang jelas dan singkat untuk surat resign kerja Anda. Subjek ini akan memberi gambaran kepada penerima surat mengenai isi surat Anda.
Salam Pembuka, Contoh surat resign kerja
Salam pembuka merupakan pengantar surat yang digunakan untuk menyapa penerima surat. Gunakan salam yang sopan dan sesuai dengan hubungan Anda dengan penerima surat.
Isi Surat
Bagian ini adalah inti dari surat resign kerja Anda. Jelaskan dengan jelas dan singkat mengenai keputusan Anda untuk mengundurkan diri dari perusahaan. Sertakan alasan yang jelas dan objektif sebagai dasar pengunduran diri Anda.
Salam Penutup
Salam penutup digunakan untuk mengakhiri surat resign kerja dengan sopan. Gunakan salam yang sesuai dengan hubungan Anda dengan penerima surat. Jangan lupa untuk menandatangani surat resign kerja Anda di bagian ini.
Tanda Tangan
Tempatkan tanda tangan Anda di bawah salam penutup. Tanda tangan ini menandakan keabsahan surat resign kerja.
Untuk mengatur format dan layout surat resign kerja yang profesional, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:
- Gunakan font yang jelas dan mudah dibaca, seperti Arial atau Times New Roman dengan ukuran 12.
- Gunakan spasi antar paragraf agar surat terlihat rapi dan mudah dibaca.
- Pisahkan setiap bagian dengan jelas menggunakan judul dan subjudul yang sesuai.
- Jaga kebersihan dan ketertiban dalam penulisan surat.
Berikut adalah contoh format surat resign kerja yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Bagian | Contoh |
---|---|
Tanggal | 1 Januari 2022 |
Perusahaan | PT ABCD |
Alamat | Jl. Contoh No. 123, Jakarta 12345, Indonesia |
Subjek | Pengunduran Diri |
Salam Pembuka | Kepada Yth. Bapak/Ibu Pimpinan PT ABCD |
Isi Surat | Saya, [Nama Anda], dengan ini mengajukan pengunduran diri dari jabatan saya sebagai [Jabatan Anda] di PT ABCD. |
Salam Penutup | Hormat saya, |
Tanda Tangan | [Tanda Tangan] |
Berikut adalah contoh-contoh kalimat yang dapat digunakan dalam setiap bagian surat resign kerja:
- Tanggal: 1 Januari 2022
- Perusahaan: PT ABCD
- Alamat: Jl. Contoh No. 123, Jakarta 12345, Indonesia
- Subjek: Pengunduran Diri
- Salam Pembuka: Kepada Yth. Bapak/Ibu Pimpinan PT ABCD
- Isi Surat: Saya, [Nama Anda], dengan ini mengajukan pengunduran diri dari jabatan saya sebagai [Jabatan Anda] di PT ABCD.
- Salam Penutup: Hormat saya,
- Tanda Tangan: [Tanda Tangan]
Cara Menulis Surat Resign Kerja yang Efektif
Menulis surat resign kerja yang efektif adalah langkah penting dalam mengakhiri hubungan kerja dengan perusahaan. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu diikuti:
1. Mengungkapkan Niat Pengunduran Diri secara Jelas dan Sopan
Dalam surat resign kerja, penting untuk mengungkapkan niat pengunduran diri secara jelas dan sopan. Jelaskan alasan mengapa Anda memutuskan untuk meninggalkan pekerjaan dengan jujur dan langsung. Hindari penggunaan bahasa yang menyinggung atau merendahkan perusahaan atau rekan kerja.
2. Menyampaikan Apresiasi kepada Perusahaan dan Rekan Kerja
Seiring dengan mengungkapkan niat pengunduran diri, penting juga untuk menyampaikan apresiasi kepada perusahaan dan rekan kerja. Berikan ucapan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan, pengalaman yang berharga, dan hubungan kerja yang telah terjalin. Ini akan meninggalkan kesan positif dan menjaga hubungan baik dengan perusahaan dan rekan kerja.
3. Menjaga Nada dan Sikap yang Profesional
Dalam menulis surat resign kerja, penting untuk menjaga nada dan sikap yang profesional. Hindari penggunaan bahasa yang emosional atau negatif. Sampaikan pengunduran diri dengan sikap yang bijaksana dan penuh hormat. Jangan lupa untuk menyampaikan harapan yang baik untuk masa depan perusahaan dan rekan kerja.
4. Contoh Kalimat yang Tepat untuk Setiap Langkah dalam Menulis Surat Resign Kerja
Langkah | Contoh Kalimat |
---|---|
Langkah 1 | “Saya dengan ini mengajukan pengunduran diri dari posisi saya sebagai [jabatan] di [nama perusahaan].” |
Langkah 2 | “Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang telah diberikan dan pengalaman berharga yang saya peroleh selama bekerja di perusahaan ini.” |
Langkah 3 | “Saya yakin perusahaan ini akan terus berkembang dan sukses di masa depan. Saya berharap bisa tetap menjaga hubungan baik dengan rekan kerja di sini.” |
Proses Pengajuan dan Penyampaian Surat Resign Kerja
Proses pengajuan dan penyampaian surat resign kerja merupakan langkah penting dalam mengakhiri hubungan kerja dengan suatu perusahaan. Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum mengajukan surat resign kerja:
Rincian Langkah-Langkah Sebelum Mengajukan Surat Resign Kerja
- Melakukan evaluasi diri terlebih dahulu untuk memastikan keputusan resign adalah keputusan yang tepat.
- Mempersiapkan alasan yang jelas dan objektif mengapa Anda ingin mengajukan surat resign kerja.
- Mengumpulkan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti kontrak kerja, peraturan perusahaan, dan surat pengunduran diri.
- Menghubungi departemen sumber daya manusia (SDM) untuk memahami prosedur pengajuan surat resign kerja yang berlaku di perusahaan.
Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, langkah selanjutnya adalah menyampaikan surat resign kerja kepada atasan atau departemen yang bersangkutan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyampaikan surat resign kerja:
Pentingnya Menjaga Komunikasi yang Baik dan Profesional
- Memilih waktu yang tepat dan kondusif untuk menyampaikan surat resign kerja kepada atasan.
- Menyampaikan niat resign secara jelas dan tegas.
- Menjaga sikap dan bahasa yang profesional selama proses pengajuan surat resign kerja.
- Membahas secara terbuka dan jujur mengenai alasan resign kepada atasan.
Untuk memastikan proses pengajuan surat resign kerja berjalan lancar, Anda dapat membuat daftar periksa yang mencakup hal-hal berikut:
1. | Melakukan penelitian mengenai prosedur pengajuan surat resign kerja di perusahaan. |
2. | Mempersiapkan surat resign kerja yang lengkap dengan alasan yang jelas dan objektif. |
3. | Menghubungi departemen SDM untuk meminta petunjuk lebih lanjut mengenai proses pengajuan surat resign kerja. |
4. | Menyampaikan surat resign kerja kepada atasan dengan sikap dan bahasa yang profesional. |
Untuk membantu Anda dalam menyampaikan surat resign kerja, berikut adalah contoh-contoh email atau surat pengantar yang dapat digunakan:
Subject: Pengajuan Surat Resign Kerja
Kepada [Nama Atasan/Departemen yang Bersangkutan],
Saya dengan ini ingin mengajukan surat resign kerja sebagai [posisi] di perusahaan ini. Alasan saya mengajukan resign adalah [jelaskan alasan dengan jelas dan objektif]. Saya telah mengevaluasi keputusan ini dengan matang dan merasa bahwa ini adalah langkah yang tepat bagi saya.
Saya sangat menghargai kesempatan yang telah diberikan kepada saya selama bekerja di perusahaan ini dan berterima kasih atas pengalaman dan pembelajaran yang saya peroleh. Saya berharap dapat menyelesaikan segala tugas yang masih tertunda dan bekerja sama dengan tim untuk memastikan kelancaran transisi.
Terlampir, saya sertakan surat pengunduran diri resmi dan dokumen-dokumen terkait lainnya. Saya siap untuk melakukan proses handover dan membantu dalam memastikan kelancaran tugas-tugas yang masih berjalan.
Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya. Saya berharap hubungan baik ini dapat terjaga meskipun saya tidak lagi menjadi bagian dari tim ini.
Hormat saya,
[Nama Anda]
Terakhir
Dalam menjalani karir, terkadang kita membutuhkan perubahan dan tantangan baru. Mengajukan surat resign kerja adalah langkah penting dalam proses pengunduran diri. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat memastikan bahwa surat resign Anda efektif dan memberikan kesan yang baik kepada perusahaan dan rekan kerja.
Jangan ragu untuk melangkah maju dan mengejar impian dan tujuan Anda yang baru!
Pertanyaan Umum (FAQ): Contoh Surat Resign Kerja
Apa itu surat resign kerja?
Surat resign kerja adalah surat resmi yang digunakan untuk mengajukan pengunduran diri dari pekerjaan. Surat ini berisi pemberitahuan kepada perusahaan mengenai niat kita untuk berhenti bekerja dan biasanya mencantumkan tanggal pengunduran diri.
Apa tujuan dari surat resign kerja?
Tujuan dari surat resign kerja adalah memberikan pemberitahuan secara formal kepada perusahaan tentang niat kita untuk berhenti bekerja. Surat resign juga dapat digunakan sebagai dokumentasi resmi untuk keperluan administrasi dan arsip perusahaan.
Mengapa surat resign kerja penting dalam proses pengunduran diri?
Surat resign kerja penting karena memberikan bukti tertulis mengenai pengunduran diri kita. Surat ini juga dapat memberikan kesan yang baik kepada perusahaan dan rekan kerja, serta memastikan proses pengunduran diri berjalan lancar dan profesional.
Apa perbedaan antara surat resign dengan surat pengunduran diri lainnya?
Surat resign adalah istilah umum yang mencakup semua jenis surat pengunduran diri. Surat pengunduran diri lainnya, seperti surat pengunduran diri singkat atau surat pengunduran diri tanpa pemberitahuan, memiliki fokus dan format yang berbeda tergantung pada kebutuhan dan situasi pengunduran diri.